PANDANGAN NEGATIF DALAM SELEKSI MASUK TNI POLRI
Pandangan Negatif dalam Seleksi Masuk TNI POLRI – Ilustrasi TNI POLRI |
Pandangan Negatif dalam Seleksi Masuk TNI POLRI – Selamat sore sahabat setia TARUNAAKADEMI, setelah kemarin saya banyak menuliskan artikel mengenai hal hal serius, dan mungkin banyak mengerutkan dahi pembaca sekalian, terutama bagi anda yang sedang mempersiapkan diri masuk ke Akademi Militer. Namun pada kesempatan kali ini izinkan saya untuk memberikan motivasi kepada kawan kawan Calon Taruna, terutama untuk kawan kawan yang berasal dari keluarga sederhana dan mungkin cenderung pas pasan, agar tetap semangat dan termotivasi setalah membaca tulisan saya ini. Saya akan memberikan tema mengenai Pandangan Negatif dalam Seleksi Masuk TNI POLRI.
Pandangan Negatif dalam Seleksi Masuk TNI POLRI, disebabkan karena banyaknya calon pendaftar seleksi TNI POLRI yang tidak lolos pada saat seleksi. Hal ini yang MUNGKIN menyebabkan lahirnya Pandangan Negatif dalam Seleksi Masuk TNI POLRI ditengah tengah masyarakat. Padahal sebenarnya banyak sekali faktor yang menjadi penyebab peserta seleksi TNI POLRI gugur pada saat proses penyeleksian, faktor ini bisa saja dikarenakan para peserta seleksi TNI POLRI tidak memiliki pengetahuan tentang hal hal yang berkaitan dengan jenis tes dan bentuk tes dan batasan nilai yang harus mereka miliki untuk dapat menjadi Anggota TNI POLRI. Para peserta tidak memiliki bekal yang cukup serta persiapan yang matang sehingga mengakibatkan banyak sekali para peserta seleksi yang tidak lolos pada saat proses seleksi dimulai. Hal ini yang mendorong PUTIHABU menuliskan artikel Pandangan Negatif dalam Seleksi Masuk TNI POLRI, dengan maksud dan tujuan agar para calon prajurit TNI POLRI dapat mengukur diri dan memantaskan diri sebelum mereka membuat pandangan negatif tentang proses penyeleksian masuk TNI POLRI.
BACA JUGA DISINI! Soal Tes Bahasa Inggris dan Kunci Jawaban
PANDANGAN NEGATIF DALAM SELEKSI MASUK TNI POLRI # BAGIAN PERTAMA “PESERTA YANG LULUS = PESERTA YANG MAMPU BAYAR”
“PESERTA YANG LULUS = PESERTA YANG MAMPU BAYAR”
Pandangan seperti inilah yang sering saya dengar ditengah tengah masyarakat. Memang tidak bisa kita pungkiri yang namanya OKNUM memang selalu ada, dimanapun itu. OKNUM yang memanfaatkan moment pendaftaran TNI POLRI untuk meraup uang dengan jalan yang tidak benar dan singkat. Para OKNUM tersebut selalu memberikan janji manis dengan menjanjikan dapat meloloskan peserta untuk menjadi anggota TNI POLRI. Perlu anda ketahui pihak TNI POLRI dengan sangat tegas mengatakan bahwa akan menindak tegas dengan cara mengeluarkan OKNUM yang terkait dengan praktek suap terkait dengan penerimaan calon prajurit TNI POLRI.
Bagi orang tua dan peserta yang percaya dengan janji manis OKNUM pada akhirnya banyak sekali orang tua peserta yang merasa tertipu karena hasil pengumuman menyatakan anak mereka tidak lolos menjadi anggota TNI POLRI. Nah jika sudah seperti ini SALAH SIAPA? Tentu saja kita dapat mengatakan SALAH DARI ORANG TUA peserta yang terlalu percaya dengan janji janji manis OKNUM tersebut, para orang tua tidak mendidik anaknya bahwa kemampuan diri sendiri lebih diutamakan dari pada menggantungkan nasib kepada orang lain.
Perlu anda ingat bahwa untuk menjadi anggota TNI POLRI bukan dikarenakan kemampuan uang yang menentukan, tetapi untuk menjadi anggota TNI POLRI haruslah peserta yang memenuhi persyaratan yang sudah ditentukan. Persiapkanlah dengan sebaik baiknya, mulai dari latihan fisik, latihan akademik, latihan wawancara dan mempersiapkan psikotest, dengan begitu peserta dapat lebih siap dalam menghadapi puluhan ribu peserta lainnya.
Sekian informasi yang dapat saya sampaikan, dan jangan lupa artikel ini berlanjut loh, jadi tunggu artikel lanjutannya pada kesempatan lain. Saya mohon support blog ini dengan cara LIKE Fanpage Facebook TARUNAAKADEMI dan Bagikan serta SHARE artikel Pandangan Negatif dalam Seleksi Masuk TNI POLRI ke media sosial. Tetap Semangat dan Terus Berlatih.
Comments